Speech

WELCOMING SPEECH, 35 Year Partnership in Family Planning, BKKBN and USAID

Ambassador B. Lynn Pascoe, June 8, 2006

Ladies and Gentleman:

I am delighted to welcome all of you into our home this evening for this very special event.  We have invited you here tonight to celebrate 35 years of successful partnership between Indonesia and the United States in the development of Indonesia’s National Family Planning Program - a Program which showcases how we have worked together to fulfill a dream of a healthier and more prosperous Indonesia.  Our partnership has flourished for more than 35 years, and during this time, it has made life better for millions of Indonesians. 

We want to take this occasion to express our sincere appreciation to all the Indonesian leaders - many of whom are in this room this evening - who have made this family planning partnership a resounding success.  Indonesian achievements in family planning are truly historic.  And, as a result, Indonesia is rightfully regarded as a world leader in family planning.

The United States of America is proud to have played a supporting role. From the outset, both partners committed significantly to make this program successful. The Government of Indonesia made family planning a national priority, mobilizing vast human and financial resources.  USAID also made a significant commitment—investing more than 340 million dollars to help develop Indonesia’s family planning capacity - in management, training, communication, logistics, social marketing and service delivery. 

For Indonesia to continue to grow prosperous, to educate its citizens and to have a healthy workforce, all families must be quality families. We need your continued commitment to BKKBN and the national family planning program now and into the future. 

In the early 1970’s, Indonesian women had an average of six children. Today most women have between two to three children.  Mothers and infants are healthier. Families are more prosperous and it is estimated that Indonesia has 80 million fewer people today due to the success of the program.

It is in witnessing these tremendous accomplishments that USAID is graduating its family planning assistance program.  After more than three decades, we are confident that the Indonesian family planning program remains in strong, competent and caring hands, through the BKKBN and their extensive network of partners.

In the spirit of recognition and honoring, we would like to present four “Outstanding Partnership Awards” to organizations that have worked very closely with USAID and have made significant contributions to the development of this successful program. They are: The National Family Planning Coordinating Board (BKKBN), Muhammadiyah, Nahdatul Ulama and the Indonesian Midwifery Association. The leadership and staff of these organizations have been the pioneers of the family planning movement in this country.  We honor their contributions, celebrate their achievements and look forward to their continued leadership in family planning.

__________________________________________________________________________________________

PIDATO SAMBUTAN, 35 Tahun Kemitraan dalam Keluarga Berencana, BKKBN dan USAID

Duta Besar B. Lynn Pascoe, 8 Juni 2006

Hadirin yang terhormat:

Saya gembira menyambut Anda semua di kediaman kami pada malam hari ini untuk sebuah acara yang sangat istimewa. Kami mengundang Anda kemari untuk merayakan 35 tahun kemitraan yang sukses antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam mengembangkan Program Keluarga Berencana Nasional di Indonesia – sebuah program yang memperlihatkan betapa kita telah bekerja bersama demi mewujudkan impian kita akan Indonesia yang lebih sehat dan lebih sejahtera. Kemitraan kita telah bertumbuh kembang sepanjang lebih dari 35 tahun, dan selama periode ini, kemitraan tersebut telah memperbaiki taraf hidup jutaan rakyat Indonesia.

Kami ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk menyatakan penghargaan tulus kami kepada semua pimpinan Indonesia – banyak di antara mereka berada di ruangan ini pada malam ini – yang telah menjadikan kemitraan keluarga berencana ini sebuah sukses besar. Prestasi Indonesia dalam keluarga berencana sungguh amat bersejarah. Dan, sebagai hasilnya, Indonesia kini dipandang sebagai pemimpin dunia dalam bidang keluarga berencana.

Amerika Serikat merasa bangga bisa memainkan peran pendukung. Sejak awal, kedua mitra berkomitmen secara signifikan untuk menyukseskan program ini. Pemerintah Indonesia menjadikan program keluarga berencana sebagai sebuah prioritas nasional dengan menggerakkan sumber-sumber daya manusia dan keuangan yang sangat besar. USAID juga membuat komitmen yang signifikan – dengan menginvestasikan lebih dari 340 juta dolar untuk membantu mengembangkan kapasitas keluarga berencana di Indonesia di bidang manajemen, pelatihan, komunikasi, logistik, pemasaran sosial dan pemberian pelayanan. 

Bagi Indonesia, agar dapat terus tumbuh makmur, mendidik warganya, dan memiliki tenaga kerja yang sehat, semua keluarga haruslah keluarga yang berkualitas. Kami membutuhkan komitmen Anda yang berkelanjutan terhadap BKKBN dan program keluarga berencana saat ini dan di masa yang akan datang.          

Pada awal tahun 1970an, perempuan Indonesia rata-rata mempunyai enam anak. Dewasa ini sebagian besar perempuan mempunyai anak antara dua sampai tiga orang. Kaum ibu dan anak menjadi lebih sehat. Keluarga menjadi lebih makmur dan diperkirakan jumlah penduduk Indonesia berkurang 80 juta jiwa sekarang ini berkat keberhasilan program KB. 

Dalam rangka menyaksikan upaya yang luar biasa inilah, USAID menuntaskan program asistensi keluarga berancananya. Setelah lebih dari tiga dekade, kami yakin bahwa program KB di Indonesia akan terus kuat, kompeten dan siap membantu, melalui  BKKBN dan jaringan mitranya yang luas.

Dengan semangat pengakuan dan penghormatan, kami ingin menyerahkan empat “Piagam Kemitraan Luar Biasa” kepada organisasi-organisasi yang telah bekerja dengan sangat erat dengan USAID dan telah membuat kontribusi yang signifikan pada kemajuan program yang berhasil ini. Mereka adalah: Badan Koordinasi Keluraga Berencana Nasional  (BKKBN), Muhammadiyah, Nahdatul Ulama dan Ikatan Bidan Indonesia. Kepemimpinan dan para staf dari lembaga-lembaga ini telah menjadi perintis gerakan keluarga berencana di negara ini. Kami menghormati kontribusi mereka, merayakan pencapaian mereka dan mengharapkan kepemimipinan mereka yang terus berlanjut di sektor keluarga berencana di masa datang.

Learn more: Basic Human Services | About this activity



Related stories

Print this pageEmail this page

Last updated February 13, 2009

Viewers: Word | Adobe (PDF)

Privacy Statement www.usaid.gov

USAID | Indonesia
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 3-5 | Jakarta, Indonesia 10110
Tel +62 (21) 3435-9000
jakarta-info@usaid.gov