Thread Pilihan
forum
Selasa, 20/04/2010 17:30 WIB

AJI Kecewa dengan TVOne

Posted : tukangsalahinorang

Berita Lain

Indeks Berita




Kamis, 11/03/2010 22:42 WIB
Misteri Siapa Perempuan yang Tinggal Bersama Dulmatin di Pamulang
Hery Winarno - detikNews

(Foto: Dikhy Sasra/detikcom)
Tangerang Selatan - Dulmatin ternyata banyak memiliki tempat persinggahan di Pamulang. Dia yang mengaku bernama Yahya Ibrahim itu pernah mengontrak rumah di Jl Salak 5, RT 4 RW 4 Kampung Buaran Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan. Dia tinggal bersama istri dan anaknya yang berumur dua tahun.

Apakah Dulmatin tinggal bersama Istiada, istri Dulmatin yang selama ini tinggal di Sukoharjo, Jawa Tengah? Tidak diketahui persis. Warga di Pondok Benda tidak mengenal nama istri Dulmatin itu.

Namun, penelusuran wartawan di Sukoharjo, anak bungsu Istiada bernama Nusaibah sudah berumur 7 tahun. Nusaibah lahir di Mindanao, Filipina saat Istiada tinggal di sana seusai kasus Bom Bali I. Namun, pada 2006, Istiada ditangkap pemerintah Filipina dan dideportasi ke Indonesia bersama keenam anaknya.

Setelah dideportasi ke Indonesia, Istiada tinggal di Dusun Tulakan RT 03 RW 06, Desa Godog, Polokarto, Sukoharjo. Apakah Istiada sempat diajak Dulmatin tinggal di Pamulang beberapa waktu lalu? Istiada saat ditemui Rabu (10/3/2010) kemarin, tak menjawab kapan kontak terakhir dengan Dulmatin.

Hingga saat ini, perempuan yang tinggal bersama Dulmatin yang disebut sebagai istrinya masih misterius. Kemungkinan perempuan itu bukanlah Istiada, karena perempuan itu memiliki anak berusia dua tahun. Apakah Dulmatin memiliki istri selain Istiada? Belumlah jelas.

Ketua RT 04/04 Pondok Benda, Mawi, tidak mengetahui nama istri Dulmatin. "Istrinya saya tidak tahu siapa namanya, tetangganya juga tidak tahu. Anaknya namanya Rumaisoh katanya, usia dua tahun,"� Mawi saat ditemui detikcom di rumahnya, Kamis (11/3/2010).

Menurut Mawi, Dulmatin mulai tinggal di Pondok Benda sekitar bulan Mei 2009. "Tanggal 13 Mei 2009 dia (Dulmatin) izin mau ngontrak di RT saya, di rumah kontrakan Pak Karsana," ujar Mawi.

Mawi menceritakan, saat bertandang ke rumahnya, Dulmatin ditemani dua rekannya bernama Arman dan Umar. "Dia (Dulmatin) mengaku sebagai warga Jakarta, tapi kerja di Showroom motor di Pamulang," tambah Mawi.

Dulmatin diketahui warga sering pulang larut malam. Sedangkan warga tidak mengenal istrinya, karena selalu mengenakan cadar. Dulmatin dan istrinya tinggal di Pondok Benda selama 8 bulan. (her/asy)


GRATIS kaos cantik dan voucher pulsa! ikuti sms berlangganannya, ktk REG DETIK kirim ke 3845 (Telkomsel, Indosat, Three)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
Komentar terkini (5 Komentar)

Baca juga :

Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi Nuniek di nuniek[at]detik.com,
telepon 021-7941177 (ext.526).